Selasa, 10 April 2012

Cerpen Part 2


 Aku ingat, bahkan sangat ingat betul.. ketika aku diterima masuk perguruan tinggi di Semarang. Kami sama- sama bahagia, karena aku berhasil masuk lewat jalur undangan Nasional. Tapi itu pula yang membuat aku tak yakin dapat menjalaninya !

Banyangkan saja, untuk waktu yang lama kita akan tidak saling bertemu ! Aku sendiri di Semarang, dia sendiri di Yogyakarta. Meski jarak yang tak seberapa, tapi kesibukkan kamilah yang pastinya akan membuat kami sulit untuk bertemu.

Dalam setiap tahajudku, aku selalu meminta pada Yang Maha Kuasa agar dia diberikan jodoh hidup. Karena aku ingin melihat ada yang menjaganya setiap saat jika ia mendapati suatu keburukkan, membelainya jika ia patah semangat, dan menjadi imam dalam hidupnya.

Alhamdulillah, setahun kemudian dia dipertemukan oleh seorang Guru SMA yang menurut ku adlah seseorang yang dia cari.

Alhamdulillah, aku bisa menjalani aktivitas kuliah dengan tenang sekarang.

Aku ingat, bahkan ingat betul.. ketika ada sms masuk di hapeku. Dia berkata, jika dia sangat bahagia saat ini. Dan maaf, jika ia selalu menjadi beban dalam hidupku. Aku tak habis pikir dia mengirim sms seperti itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar